Sample Text

Life is like a ferris wheel. Sometimes growin up to the sky, sometimes fallin to the ground. But no matter what happened, its always interesting to be enjoyed. Because life is never ending adventure

Kamis, 26 Februari 2009

JIKA SEMUA SERBA ELEKTRONIK

Kamis, 26 Februari 2009

Pernahkah kamu membayangkan betapa nikmatnya hidup dengan ‘dilayani ‘oleh teknologi-teknologi canggih? Pasti rasanya simple dan menyenangkan. Lantas bagaimana jika sekolah kita menggunakan alat-alat elektronik di semua aspek?


-Ketika memasuki halaman depan sekolah, gerbang akan membuka secara otomatis.

 -Saat akan memasuki ruangan kelas, ada sebuah mesin absen dengan kertu pengenal elektronik. Tinggal gesek, segala keperluan data kehadiran/presensi sudah beres.
-Saat pembelajaran dimulai, guru dan siswa menggunakan media pembelajaran elektronik. Misalnya saja menggunakan kacamata pelihat segala. Guru tinggal mengucapkan apa yang ingin dituliskannya dan tulisan akan muncul secara otamatis di layar tak terlihat (yang hanya bisa dilihat dengan kacamata pelihat segala)

-Menggunakan pensil anti sontek (yang benar sontek, bukan contek). Pensil ini bisa mendeteksi seseorang menyontek atau tidak berdasar frekuensi detak jantung dan reaksi hormon tubuh.

-Menggunakan buku elektronik. Buku ini akan menuliskan apa saja yang dipikirkan. Jadi kita juga perlu berhati-hati , jangan berpikiran macam-macam.

-Ada mesin pembuat makanan dan minuman otomatis. Tinggal masukkan uang dan menuliskan makanan apa yang diinginkan. Lalu keluarlah makanan itu dalah keadaan hangat. Hm…. Leazat!

-Perpus elektronik yang bisa diakses menggunakan computer kelas (computer juga akan muncul jika menggukan kacamata pelihat segala, jadi hanya berupa computer hologram). Bacaan yang diinginkan akan muncul pada layar hologram masing-masing individu.

-Alat teleportasi ke ruang lain. Dengan alat ini kita bisa kemana saja di lingkungan sekolah tanpa harus berjalan jauh-jauh dan juga dalam waktu yang relative singkat.
Memang sepintas khayalan-khayalan tersebut terlihat menyenangkan. Namun, jika hal-hal tersebut benar-benar terjadi, keseimbangan di sekolah bisa goyah. Kenapa? Tentu saja karena lama-kelamaan akan muncul sistem Guru Hologram, atau bahkan sekolah hologram! Mungkin saja lama-kelamaan kehidupan kita akan dikuasai oleh mesin dan robot. Dan jika suatu saat seluruh sistem pengaman elektronik sekolah dibobol oleh seorang cracker, maka sekolah akan disfungsi. Semua sistem kacau. Sistem penyimpanan data diobrak-abrik, alat teleportasi tidak berfungsi, dll.

Selain itu, sesuatu yang serba praktis membuat kita menjadi pemalas. Tubuh akan menjadi sungkan untuk bergerak, dan bisa-bisa kita terkena berbagi gangguan penyakit karena jarang bergerak. Nggak mau kan? Makannya kita harus bersyukur dengan keadaan sekolah yang seperti saat ini. Segala sesuatu yang kita jalani pasti ada hikmahnya.

Pokoknya, kita harus terus semangat sekolah, CAYO!!!^^ Klik untuk membaca lanjutannya

10 komentar

ADA SENI DI SETIAP RUANGAN

Sebelum membicarakan tentang ruang-ruang kelas di SMA N 1 Bantul yang penuh dengan seni, terlebih dahulu aku akan membahas tentang pengertian seni.. Sebenarnya seni itu apa sih?

Seni adalah hasil cipta, rasa, dan karsa manusia yang indah. Jadi seni itu pasti mengandung “keindahan”. Ada juga yang berpendapat bahwa seni adalah ungkapan perasaan seseorang yang dituangkan dalam suara, gerak, syair dan lain-lain yang sifatnya mempengaruhi perasaan orang lain. Dari dua pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa seni itu mengandung keindahan dan dapat menggugah perasaan orang lain..

Lalu, bagaimanakah dengan seni di SMA N 1 Bantul, khususnya ruangan-ruangannya?

Ini dia foto-foto yang menunjukkan keindahan ruang-ruang kelas di SMA N 1 Bantul. Sebagai gambaran, sekolahku termasuk SKM, jadi setiap mata pelajaran punya ruangan sendiri-sendiri. Ruang Bahasa Indonesia, Ruang Bahasa Jawa, Ruang Bahasa Inggris, Ruang Ekonomi, Ruang Sosiologi, Ruang Sejarah, Ruang Keterampilan, Ruang Seni Budaya, Ruang Kimia, Ruang Fisika, Ruang Bologi, Ruang Matematika, Ruang Agam, Ruang PKn, dan Ruang Geografi.


(ruang bahasa Indonesia)


(ruang kimia)

(ruang seni budaya)

(Ruang bahas Inggris)

Memang sih, fotonyanggak terlalu bagus karena ngambil gambarnya terburu-buru^^)

Ruangan yang dihias dengan atribut-atribut yang berhubungan dengan materi pembelajaran dapat membuat kita merasa lebih semangat saat belajar. Coba bayangkan, saat memasuki ruang kelas yang kosong tanpa hiasan, aka nada rasa sedikit ‘jenuh’ di dalam hati. Apalagi jika semua ruang kelas memiliki ciri khas yang sama. Tapi coba bayangkan hal yang sebaliknya. Jika semua ruang kelas dihias sesuai dengan cirri khas mata pelajaran yang ada, pasti rasanya lebih menyegarkan. Setiap berganti mata pelajaran, suasana ruangan pun berganti. Sungguh menyenangkan hati dan menyegarkan otak.

Nah, untuk menambah keindahan ruang kelas, setiap ada event besar, seperti Hari Kartini atau Hari Pendidikan Nasional, diadakan lomba kebersihan dan keindahan kelas. Dan bagi pemenang akan mendapat hadiah yang menarik. Jadi, selain kelas semakin indah, siswa pun akan semakin kreatif ada peka dalam menyalurkan rasa seninya.
Klik untuk membaca lanjutannya

4 komentar

Senin, 23 Februari 2009

Menggapai Kiskendo

Senin, 23 Februari 2009



Sore menjelang malam, sang surya mulai terbenam
Berjalan menempuh Pajangan merajut jingga bersemu merah
Langkah demi langkah bersama kembara
Kujalani dengan semangat berkobar
Manoreh masih terbentang nun jauh di sana
Ayo kawan, jalan kita masih panjang!

Canda tawa menghias cadas sepanjang jalan
Adzan berkumandang, namun belum jua menemukan tempat bersua
Keputusasaan antara harapan dan kwajiban
Berhenti dulu kawan! Kita harus menghadap-Nya

Dingin malam menyergap seluruh sumsum tulang
Sunyi.... Senyap.... Gelap....
Gelak tawa tetap terucap
Gelap malam menyesatkan,kawan
Berhati-hatilah!
Jembatan merah, sungai, dan  rel membentang
Si Bajak laut dari Timur tak berkutik
Berusaha kembangkan layar di daratan Barat
Namun tak kunjung berlayar sua, malam menarik untuk berlabuh
Westprog yang kelam bukanlah dunianya
Macet... Tersendat

Dahaga membakar tenggorokan, lapar menggigit perut
Dimanakah sumber air kehidupan?
Hanya dahaga yang tersisa
Bercumubu bersama sunyi dan sepi
Orang-orang, dimanakah mereka?

Hutan menyergap dalam hening malam
Bintang tersembunyi malu di balik desir awan
Semangat yang membara kini mulai padam oleh bayang
Kiskendo, dimanakah dirimu????

Malam tahun baru itu
Kulalui dengan tersenyum lelah di tepian setapak
Letupan kembang api seakan menggoda
Suara terompet berteriak menyadarkan
Dimana aku? Apa yang sedang aku lakukan?
Aku rindu pulau kapukku di rumah
Empuk.... hangat

Lelah kawan...
Namun perjalanan masih panjang
Kiskendo, dimanakah dirimu???

Beth0ven menyalak galak berusaha menghantui
Gadis genit berteriak manja, mengundang para penjaga
Tanjakan tinggi menjulang di depan pandangan
Rintik hujan masih saja berusaha mengejar mengikuti
Dingin...

Terbuai di aspal hangat
Hitam kelam selezat Blackforest
Berselimut bintang berlampu rembulan
Perjalanan masih panjang kawan...
Kiskendo, dimanakah dirimu.........!!!!!!
Dimana...!!!! Klik untuk membaca lanjutannya

2 komentar

MOVING CLASS -- jalan terus, terus sehat

Coba bayangkan dan renungkan, apa saja aktivitas kita di sekolah. Pagi-pagi berangkat, itupun naik bus atau kendaraan bermotor, hanya segelintir siswa saja yang naik sepeda. Lalu jam tujuh masuk kelas dan pelajaran. Cuma duduk di tempat dan "menempel" di kursi. Waktu istirahat kadang-kadang pergi ke kantin, perpustakaan, atau mushala. Setelah itu masuk kelas lagi dan pelajaran lagi. Itu-itu saja kan?

Hampir 90% dari waktu kita di sekolah dihabiskan dengan hanya duduk mendengarkan pelajaran. Jika waktu di sekolah perhari adalah 7 jam (jam 7.00- 14.00), dan jam istirahat 15 + 45 menit, maka waktu untuk tidak berada di dalam kelas adalah 10,7%. Lain halnya dengan sistem istirahat 15 + 15 menit, hanya sekitar 7%. Jadi, sekitar 90% waktu di sekolah hanya dihabiskan dengan duduk saja.

Tahukah Anda? Kalau kebanyakan duduk bisa membuat kita nggak sehat?

Kebanyakan duduk dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan. Misalnya saja ambeyen. Kadang-kadang juga menyebabkan sembelit. Apalagi jkalau perpaduan ketinggian meja dan kursi kurang tepat, selain posisi duduk yang nggak nyaman, juga dapat menyebabkan pinggang dan punggung pegal-pegal. Terlalu banyak duduk juga mengakibatkan aktivitas kita berkurang sehingga tingkat kebugaran tubuh pun berkurang. Pada beberapa kasus, jika asupan makanan lebih besar dari energi yang dikeluarkan, dapat menyebabkan oblesitas. Wau...

Nah, nggak pengen jadi sakit karena terlalu banyak duduk kan?

Maka dari itu kita harus melakukan banyak aktivitas di sekolah. Tapi jangan berbuat yang aneh-aneh. Misalnya saja lari-lari atau push-up di dalam kelas, kasihan gurunya yang ngajar donk... Sebenarnya ada cara agar kita tetap aktif di sekolah. Caranya adalah dengan sistem MOVING CLASS.

Untungnya saja, di sekolahku, SMA N 1 Bantul sudah menggunakan sistem moving class. Soalnya moving class adalah salah satu ciri SKM (Sekolah Kategori Mandiri). Ciri SKM yang lain diantaranya menggunakan sistem SKS , bukan Sistem Kebut Semalam, tapi Sistem Kredit Semester. Dan ciri yang terakhir aku agak lupa, tapi kayaknya berbasis IT.

Back to moving class. Dengan adanya sistem moving class, siswa dan guru di SMAN 1Bantul menjadi lebih aktif, tubuh pun senantiasa bergerak. So pasti tingkat kebugaran jadi naik, walaupun cuma sedikit. Moving class juga mengakibatkan kita harus lebih banyak berjalan di sekolah. Dengan seringnya berjalan, tulang kita lebih kuat karena penyerapan kalsium akan maksimal. Sembari berjalan, kita juga bisa melihat lingkungan sekitar yang asri, jadi bisa sekalian 'cuci mata'.

Jadi moving class nggak cuma bikin capek, tapi juga sehat.

So, keep health with MOVING CLASS!!



Klik untuk membaca lanjutannya

11 komentar

Sabtu, 21 Februari 2009

DIA YANG BERARTI

Sabtu, 21 Februari 2009
Dia..
Dia yang slalu ada menemaniku, tertawa dan mengangis bersamaku
Dia yang ada di sampingku sepanjang waktu,tak jua jenuh atau bosan
Gundah gulana, gelisah merana
Suka cita, senang bahagia

Saat ku tertawa lepas, menertawakan gelak tawa
Dia basuh aku dengan kesegaran aura baru
Saat ku menangisi cela dan petaka
Dia ada,tuk kembalikan cairan jiwaku

Saat aku lelah berjalan menapaki batu terjal
Dia ada di sampingku,menuntun dan membimbing
Saat ku merayap menelusuri suram malam
Dia ada..
Melipur lara, menghapus duka
Saat ku terbang menuju kelamnya mentari
Terbakar, panas, membara..
Dia ada..
Menghidupkan, menyegarkan akal naluriku

Dia...
Yang amat berarti
Dia..
Yang datang menghampiri begitu saja
Menawarkan kesegaran, tanamkan benih kehidupan dalam hati hampa

Dia...
Dia...
Botol air minumku
Botol Spirit 1500 mili liter
Ku kan membawa dan mengisinya setiap hari
Kan kupamerkan dirinya pada teman-temanku..

Hahahahahahaha

i l0ve wedhang.. Po maning seko sumur Klik untuk membaca lanjutannya

4 komentar

Jumat, 20 Februari 2009

RENUNGAN SEORANG ANAK

Jumat, 20 Februari 2009
Jingga… Telan aku bersamamu
Biarkan aku merajut semburatmu


Pernahkah teman-teman berfikir dan merenung…Kadang-kadang aku bertanya-tanya di dalam hati. Apakah orangtuaku cukup bahagia dengan aku yang seperti ini? Mungkin diantara kalian juga ada yang pernah berfikir sama..

Menurutku, ada beberapa hal dalam diriku yang bisa saja mebuat mereka kelabakan

#Ceroboh
Sering banget lupa naruh apa dimana. Pernah aku ngilangin kunci motornya Tiplek. Coz waktu itu dia nyuruh aku nyetir di depan n akunya lupa kalau kontaknya udah kendor dan bisa jatuh kapan aja. Waktu sampai di rumah baru nyadar kalau kuncinya ilang dan kelabakan.
Aku: Plex, thanks yo…
Tiplex:Yo’i
……
Tiplex: Ei, kuncine endi? (baca:kuncinya mana?)
Aku: ha?? *tampang sok innocent*
Tiplex: Tadi udah kamu ikat di stang belom?
Aku: Belom. Lupa je *mringis*
Aku: Buk, ganti kunci motor berapa ya?
Ibu: Yo… nek dibawa n didopping bengkel paling 100 ribu. Nek yang murah 50ribu.
Aku: Hah??? Yang murah wae yok!!!

Dan kita berdua pun mablik ke sekolah n berusaha cari kunci yang jatoh. Tapi tetep aja nggak ketemu. Harapan terkhir, dibawa ke bengkel. Waktu lagi nuntun motor, ada tetangga yang liat n nanyain. Dia nawarin untuk bantu… Dan well, akhirnya suma habis 15ribu buat bikin kunci di Gose. Thanks GOD!!!

#Methakil

SIfat yang nggak ilang-ilang dari kecil. Suka manjat pohon, dan melakukan perbuatan aneh lain. Hanger di rumah pada patah, kenop pintu pada macet, kaca lemari ada yang retak, keran rusak, gelas pecah (untungnya piring enggak^^), dll.

#Pelupa
Sering lupa pesen orang tua. Diingatkan 1-5 kali baru inget. Walaupun kadang-kadang juga inget terus, apalagi kalau film yang ceritanya keren, pasti inget.

#Sering njatuhin barang
Helm yang tadinya mulus, sekarang jadi penuh motif goresan gara-gara pernah jatuh 100 X (ngarang), layar HP pada kegores, bodynya jadi lecet. Hiks… T.T

#Sering kena problem di sekolah
TK: gampang nangis (tapi diem kalau diajak liat bekicot, ikan , atau pesawat), sembunyi kalau waktu minum obat, nggak pernah mau tidur siang (biasanya cuma pura-pura merem)
SD: kasus DEF dan pernah disidang guru gara-gara konflik (yang sebenarnya bukan salahku, aku nggak ikut-ikut. Suer), bikin ulah di rumah sakit
SMP: kasus UGJ and pernah njatuhin ring basket sampai ambruk(bersama dengan 2 orang teman)


#Ngabisin Makan
Porsi makanku banyak, tapi kadang-kadang juga nggak mau makan. Bikin pusing.

#Nggak feminim

#Sering melakukan hal-hal aneh di dapur



Itu tadi kelakuan-kelakuan yang bisa bikin ortu pusing tujuh keliling. Tapi aku yakin mereka (n seluruh orang tua yang ada) pasti tetep saying sama anaknya. Seperti pepatah Jawa yang bunyinya “Anak …………………………………………………………… “.
He…he… Maaf, agak lupa gimana bunyinya, tapi intinya sejelek-jelek anak, tetep aja jadi yang terbaik bagi orang tuanya.

So, kita semua harus berbakti sama orang tua….


Klik untuk membaca lanjutannya

2 komentar

Kamis, 19 Februari 2009

HOTSPOT, BIKIN BETAH DI SEKOLAH

Kamis, 19 Februari 2009
Pernah nggak ngrasain gimana asiknya ngenet gratis?
Dan kalau kamu bisa melakukannya dimana aja di sekolahmu. Browsing-browsing cari tugas, sambil makan cemilan dan minum teh hangat, trus sambil liat angsa yang berbaris mengikuti induknya… *menghayal*. Jadi ngerasa kalau kita adalah mahasiswa di sebuah universitas terkenal yang berhotspot. Keren kan?

Di sekolahku, semua itu bisa aja. Pasti seneng donk kalau bisa browsing-browsing gratis di sekolah. Cari tugas jadi gampang, nggak perlu repot-repot ke warnet. Dan tentunya lebih irit.

Sebenarnya, hotspot itu apaan sih? Wifi itu apaan sih? Makanan jenis apaan kah?
Menurut salah satu literature yang ada, Hotspot adalah layanan internet tanpa kabel yang menggunakan teknologi Wi-Fi (802.11b). Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah istilah populer untuk jaringan wireless (tanpa kabel) dengan frekuensi tinggi. Teknologi Wi-Fi 802.11b menggunakan frekuensi 2.4 GHz yang mempunyai kecepatan hingga 11 MBps.
Nah, itu tadi penjelasan singkat tentang hotspot.
Karena sekarang di SMA N 1Bantul sudah menyediakan layanan hotspot, siswa bisa mengakses internet dari mana saja di lingkungan sekolah. Dari kelas, dari lobi, dari aula, pokoknya terserah. Yah…walaupun ada beberapa tempat tertentu yang sinyalnya lemah. Kerennya lagi, kita nggak perlu password dan user ID untuk menggunakan layanan hotspot SMA N 1 Bantul. Jadi kita nggak perlu bingung-bingung mengisi user ID dan password, yang mungkin bagi sebagian orang terasa merepotkan.

Tapi menurut pendapatku, ke depannya, jangkauan hotspot di SMA N 1 Bantul perlu diperluas dan ditambah banwitnya agar di sudut-dusut terpencil sekolah pun kita masih bisa mengakses internet. Dengan penambahan jangkauan, perlu juga sebuah user ID dan password yang hanya diketahui oleh warga sekolah saja. Jadi orang di sekitar lingkungan sekolah yang masih kecipratan hotspot nggak bisa mengakses dengan bebas.

Coba ya bayangkan. Misalnya saja kita ada di pelajaran apa gitu…. Tiba-tiba ada salah satu siswa yang bertanya “Lumut yang selama ini dikenal sebagai tanaman parasit apakah mempunyai nilai guna? Apakah ada nilai ekonomisnya? Apakah bisa diolah menjadi sesuatu yang bermanfaat?”. Kalau misalnya saja seluruh kelas nggak ada yang tahu, kita bisa mencari jawabannya di internet. Tinggal mengeluarkan laptop, dan browsing deh… Gampang kan. Jadi selain nambah ilmu, juga tambah kreatif.

Selain membawa dampak positif, ada juga dampak negative hotspot. Karenya adanya hotspot, bisa jadi siswa bisa ketagihan ngenet gratis. Walaupun bisa dibilang nggak berbahaya, tapi kalau lupa waktu dan lupa belajar kan juga gawat.. Bisa lupa mengerjakan PR dan tugas. Selain itu, siswa juga jadi lebih betah berlama-lama di sekolah. Yang ini aku nggak tau dampak positif atau negative. Kan kalau berlama-lama di sekolah, kita bisa makin cinta sama sekolah (ceile…), tapi kasian juga Pak Penjaga sekolah… Dia harus menunggu samapai manghrib sebelum mengunci seluruh ruangan di sekolah.

Jadi bagi temen-temen yang suka Wifi-nan di sekolah, jangan samapai terlalu malam. And inget, kalau makan sesuatu sampahnya jangan lupa dibuang ke tempat sampah, jangan sampai mengotori lingkungan. Sekolah kita juga milik kita, jadi kita juga harus menjaganya.

GO SABA!! Klik untuk membaca lanjutannya

2 komentar

Selasa, 17 Februari 2009

MURAL VS VANDALISME

Selasa, 17 Februari 2009
Saat melihat dinding-dinding bebas coretan di tepi jalan, perasaan menjadi nyaman. Lain halnya kalau di dinding itu penuh dengan coretan-coretan, jadi terkesan kotor dan semrawut. Malah, terkadang coretan itu mengandung kata-kata nggak sopan yang nggak pantes dibaca. Lihatlah kondisi negara lain yang lebih maju, dinding bersih dan terawat. Iri nggak sih?

Aksi coret-coret tembok itulah yang dikenal dengan istilah vandalisme. Vandalisme dan mural hampir sama namun berbeda. Vandalisme dilakukan untuk bersenang-senang saja, tujuan kurang jelas, dan dapat merugikan orang lain. Sedang mural, walaupun juga dilakukan untuk bersenag-senang , tetapi mempunyai tujuan baik dan menyampaikan pesan-pesan moral kepada yang melihat.

Nah, untuk meminimalisir aksi vandalisme itu perlu diadakan mural, atau kegiatan menggambari dinding dengan gambar yang membawa pesan kebaikan. Seperti yang diadakan di SMA 1 Bantul beberapa bulan yang lalu. Kira-kira …. 2008, sekolahku mengadakan lomba mural se Kabupaten Bantul. Dan hasilnya? Well, dinding yang tadinya kosong tak terawat, kini menjadi lebih berwarna dan bermakna. Dengan tema “cegah korupsi” dan “save the world”, dinding bagian depan sekolah pun tampak lebih sedap dipandang mata. (walaupun pada beberapa bagian ada anak yang nekat membubuhkan ‘tanda tangan’)

Sebenarnya banyak sekali sisi positif dari mural. Selain mencegah aksi vandalisme, mural juga bermanfaat untuk:

-meningkatkan kreatifitas siswa
-mengisi waktu luang (daripada mengerjakan hal-hal yang nggak bener)
-menambah keindahan
-menyampaikan pesan moral kepada yang melihat/membaca
-meningkatkan apresiasi seni siswa
-tambah duit (kalau untuk lomba dan menang, hehe…)

-Media penyalur bakat (daripada menyalurkan bakat di tempat yang salah, misalnya meja atau kursi)

Nah, itu tadi beberapa manfaat dari mural. Bagi sekolah-sekolah yang ingin agar temboknya bebas dari coretan-coretan jahil, saya sarankan untuk mengadakan lomba mural atau kegiatan sejenis..
Klik untuk membaca lanjutannya

1 komentar

SAAT SEMUA RUANG KELAS BERUBAH

Kebayang nggak kalau di setiap ruangan di sekolahmu ada LCD proyektor plus layar permanen di dindingnya? Kebayang nggak gimana asiknya presentasi pakai LCD di semua ruang kelas? Cool banget.

Itu tadi yang akan terjadi di semua ruang kelas SMA N 1 Bantul. Walaupun saat ini baru beberapa ruang saja yang dipasang LCD proyektor permanen. Ruangan tersebut antara lain Ruang Bahasa Indonesia 1, Ruang AVA (Audio visual), Laboraturium Kimia, Aula Atas, laboraturium komputer, Laboraturium Fisika, Dan Laboraturium Biologi. Rencananya, beberapa tahun ke depan, semua ruang kelas di SMA N 1 Bantul akan dilengkapi dengan LCD proyektor permanen. Dengan begitu, diharapkan para guru dan siswa dapat maksimal dalam melaksanakan proses belajar mengajar. Tak lagi monoton seperti jaman dahulu, guru bicara dan murid mencatat*bored*. Metode pembelajaran yang diharapkan adalah partisipasi aktif dari siswa.

Nah, sebernarnya ada beberapa sisi positif dan negative dari pemasangan LCD permanent.

Sisi positif dari penggunaan LCD permanent di setiap ruang kelas antara lain:

-praktis.
Nah, kalau berhubungan sama sesuatu yang berbau praktis, pasti semua orang mau. Tak perlu repot-repot lagi menggambar atau menulis menggunakan mika transparan, tinggal ketik di komputer, lalu jadilah. Saat mengajar pun guru tak perlu repot-repot berdiri, bolak-balik kesana kemari. Hanya duduk, pencet tombol, dan materi pembelajaran pun keluar. Karena LCDnya ada di semua ruang, kita tak perlu lagi repot-repot mencari ruang ber LCD yang sedang tidak dipakai kelas lain.

-Menarik dan menantang
Penanyangan materi dengan menggunakan animasi komputer terbukti lebih menarik dan menantang bagi siswa. Kenapa? Karena pada dasarnya siswa menyukai suatu hal yang baru, fresh, dan tidak monoton. Dengan tugas untuk membuat presentasi power point atau lash dari guru, siswa juga akan tertantang untuk menguasai lebih tentang kegunaan software komputer. Karena siswa yang membuat materinya sendiri, maka ilmunya pun akan labih lama “nempel” di kepala.

-Melahirkan pakar-pakar baru
Dengan adanya LCD, siswa maupun guru dilatih untuk dapat membuat presentasi dengan power point. Bagaimana membuat animasi, bagaimana menyesuaikan background dengan tulisan, bagaimana mengatur kontras warna, atau bagaimana mengatur timing presentasi yang tepat. Dengan begini, ilmu komputer masyarakat Indonesia pun semakin berkembang. Untuk pengoperasian LCD (setting dan pengeturan gambar) membutuhkan tenaga ahli yang dapat menggunakannya. Kalau nggak ada yang bisa, mau nggak mau harus mau (hehe…). Jadi terpaksa kita harus belajar untuk menjadi “Tuan Operator”.

-Media pengganti Home Theater
LCD nggak Cuma bisa untuk presentasi. Tapi bisa juga untuk nonton film. Ini dia yang disukai mayoritas siswa (termasuk aku hehe). Siapa sih yang nggak suka liat film, apalagi yang menarik. Menonton film yang berhubungan dengan materi pembelajaran, akan berdampak posotif bagi ingatan siswa.

Nah, adapun sisi negatifnya yaitu:

-Gangguan mata
Saat melihat menggunakan LCD, biasanya lingkungan sekitar sengaja dibuat gelap agar gambar yang ditayangkan menjadi lebih jelas. Kontras kecerahan itulah yang kurang baik bagi mata. Mata menjadi cepat lelah karena terus-menerus terfokus pada layer LCD yang relatif lebih terang dibanding kondisi sekitar. Jadi saat pembelajaran, jangan terlalu sering menggunakan LCD proyektor, sesekali belajar di luar ruangan bagus untuk merilekskan mata

-Butuh Perangkat tambahan
Apakah itu? Tentu saja laptop atau DVD player. Kalau nggak ada laptop atau DVD player, LCD proyektor nggak akan berfungsi karena nggak ada yang diproyeksikan. Jadi kalau diumpamakan sebagai nasi goreng, LCD proyektor tanpa perangkat tambahan adalah nasi goreng tanpa garam. Hambar!

-Listrik
Perangkat elektronik yang satu ini nggak lepas dari listrik. Kalu listrik mati, nggak akan bisa nyala. Jadi sekolah harus menaikkan aya agar saat LCD dipakai, listrik tidak akan “njegleg” mendadak.


-Muahhal
Untuk pemasangan satu LCD proyektor dan layar permanent di dinding, kira-kira menghabiskan dana sekitar 7 juta. Coba hitung berapa dana yang dibutuhkan untuk 24 ruangan! Tapi seperti pepatah Jawa, Jer Basuki Mawa Bea yang artinya Segala sesuatu membutuhkan biaya. Asal untuk kebaikan nggak masalah deh…



Nah, itu tadi sisi postif dan negatif dari penggunaan LCD proyektor di setiap ruangan. Semoga saja kelak terwujud dan bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di SMA N 1 Bantul.

GO SABA!!! Klik untuk membaca lanjutannya

2 komentar

BUKAN SEKEDAR MAAF

Teruntuk Guru-Guruku

Hari ini hari yang kelabu

Tak bisa tertawa dari hati

Walau tersenyum, itu hanya di bibir

Biasanya setiap hari selalu tertawa bersama kawan

Ada saja sudut pandang lucu untuk meringankan beban yang ada

Bukan untuk menyakiti, tetapi untuk mencari kebeningan

Namun kemampuan untuk bahagia telah mencapai batas limit

*******

Petang sekali hari ini

kelabu

Tak sanggup tertawa

Keceriaan bersama kawan tercampur dengan....

kekacauan..

kealpaan ..

kesedihan  luar biasa

***********

Meskipun tragedi ini tlah terjadi

Meskipun banyak analisa benar

Namun terkadang kesimpulan tak seperti nyata

Kisah ini tak cukup di dengar dengan telinga

Karena telinga hanya dapat menagkap suara dari lidah

Yang bisa jadi tak sebenarnya

*******

Suara ini berasal dari hati

bukan untuk mencari sensasi

Tangis dan air mata

Ungkapan apa yang ada....

Sadar bahwa telah melakukan perbuatan yang salah

Sadar bahwa telah membuat orang yang  disayangi menagis

Sadar bahwa telah mematahkan semangat para ibu guru......

Atas dasar naluri dari hati

Ingin mengucapkan MAAF...

Kepada para Bapak Ibu Guru

Mencari pertanggung jawaban

Pertanggungjawaban sepenuh hati

Menanggulangi masalah dan menghindari terulangnya kembali

*******

Tak ada seorang pun yang sempurna

Terkadang permata bercela

Terkadang koral bercahaya

Ada khilaf dan ada maaf

*******

Perbaikan-perbaikan yang dijanjikan

Bukan hanya janji palsu

Dan tidak akan berhenti berharap....

Untuk memperoleh kerelaan...

Harapan, asa, impian....

Untuk mencapai puncak ikhlas

Dalam lubuk terdalam

********

Bapak Ibu Guruku...

Saya berjanji, dan mereka semua berjanji.....

*******

Maafkan saya

Maafkan dia

Maafkan kami

Maafkan mereka...

Klik untuk membaca lanjutannya

4 komentar

RAMAH LINGKUNGAN??? Why Not


(es yang mulai mencair di kutup)
Dewasa ini dampak dari Global warming atau pemanasan global mulai terasa. Mulai dari memanasnya suhu bumi, gangguan kesehatan, sampai melelehnya es di kutup. Bayangkan jika semua es di kutup leleh. Pertama-tama dataran rendah akan terbenam, kemudian disusul dengan dataran sedang, dan dataran tinggi. Mungkin yang tersisa hanyalah dataran yang amat sangat tinggi saja, dan akhirnya terbentuklan World Water atau dunia air. Mungkin saja manusia yang masih hidup akan beradaptasi dan berevolusi. Tapi yang terparah adalah jika lapisan ozon sepenuhnya habis, sinar radiasi dan benda berbahaya bisa saja masuk dengan mudah ke bumi. Bumi tidak akan ramah lagi untuk ditinggali. Dimanakah kita akan tinggal??

Jadi, sebelum semua itu terjadi, marilah kita merubah pola hidup kita yang kurang ramah terhadap alam. Seperti membuang sampah sembarangan, memakai CFC, membuang polutan secara sembarangan, memakai perangkat listrik secara tak terkendali, penebangan hutan secara serampangan, mengotori lingkungan, juga termasuk menggunakan kendaraan bermotor secara berlebihan.

Bagi para siswa yang letak rumahnya jauh dari sekolah, naik kendaraan bermotor tentu menjadi pilihan utama. Naik sepeda memang lebih baik, namun yang dikhawatirkan adalah rasa lelah setelah bersepeda jarak jauh. Konsentrasi saat pelajaran bisa terganggu, seperti timbulnya rasa mengantuk, lemas,lelah, atau malas. Jadi lebih baik menggunakan kendaraan bermotor, selain lebih cepat, juga lebih hemat energi. Nah, ada beberapa tips agar kita dapat meminimalisir global warming tetapi tetap bisa menggunakan kendaraan bermotor.

Naik kendaraan umum

Banyak yang mengira bahwa bus atau kendaraan umum adalah penyumbang polutan yang besar. Itu tidak sepenuhnya benar. Bus memang mengeluarkan polutan dalam jumlah yang lebih besar dari motor, namun pertimbangkanlah individu sebagai subjek yang menggunakan kendaraan bermotor tersebut. Sebuah sepeda motor hanya dapat menampung 2 orang, namun bus dapat menampung hingga 30an orang. Misalkan saja motor mengeluarkan polutan sebanyak 2α, dan bus mengeluarkan sebanyak 8α, jika dilihat secara “polos” memang bus lebih banyak mengeluarkan polutan. Namun sekarang kita lihat dari individu yang ada di dalamnya. Seseorang yang mengendarai motor akan menghasilkan α polutan, sedang seseorang di dalam bis akan menghasilkan 0,267 α polutan. Jadi, semakin banyak orang yang mengendarai bus, tingkat polutan di udara akan semakin berkurang

Zeolit pada knalpot
Zeolit adalah suatu senyawa kimia berpori yang dapat memisahkan logam berat yang berbahaya bagi kesehatan manusia jika jumlahnya melampaui ambnag batas. Misalnya Pb, Cu, Cd, Zn, Co, Ni, dan Hg. Zeolit juga dapat meyerap zat rumah kaca seperti NH3, CO2, SO2, SO3, dan NOx yang merupakan hasil pembakaran tak sempurna pada kendaraan bermotor. Jadi jika jumlah zat-zat tersebut dikurangi, efek rumah kaca akan dapat diminimalisir. Zeolit kaltalitik sering dikenal juga dengan sebutan katalitik konventer. Pabrikan kendaraan bermotor ternama di dunia sudah menggunakan katalitik konventer pada produk-produknya. Jadi, bagi siswa yang motornya sudah ber-katalitik converter, jangan dilepas sembarangan (di blombong).

Bumi kita milik kita, kalau bukan kita, siapa lagi yang akan menjaga? Jadi, gunakankanlah kendaraan bermotor yang berdampak minimal terhadap global warming Klik untuk membaca lanjutannya

2 komentar

Sabtu, 14 Februari 2009

PEMANEN PADI OTOMATIS

Sabtu, 14 Februari 2009

Berasal dari cerita seorang kawan........

“Aku kemaren habis ikut Bapak manen padi di sawah. Kenapa ya dari dulu kalau orang manen padi pasti manual terus? Kayaknya aku liat di dimana-mana di Indonesia, nggak ada yang otomatis. Capek juga…. Punggung pegel, kaki kaku-kaku, linu, pokoke ra penak

Pada umumnya, financial petani-petani di Indonesia berada pada glongan menengah, atau menengah ke bawah. Sungguh ironis, padahal mereka yang menanam padi sebagai makanan pokok di Negara kita. Kondisi tu sangat berlainan dengan kondisi di Barat, dimana petani pada umumnya dalah orang yang makmur. Salah siapakah ini? Apakah salah pemerintah karena sering mengimpor beras? Atau salah petani karena kualitasnya kurang bagus? Tidak ada yang salah… *lho?* Karena disini saya tidak akan membahas politik negara, tetapi tentang sains dan teknologi.

Alat pemanen padi kami menggunakan prinsip gerak fisika yang sederhana. Yaitu gerak rotasi dan tekanan permukaan.

Kami membuat pemotong padi yang bahan bakunya dari kayu dengan alasan ramah lingkungan. Kemudian ada bagian pemotong yang berasal dari lagam dengan ujung tajam (berbentuk seperti pedang). Ujung yang tajam menggunakan prinsip P= F/A, Pressure sebanding dengan gaya dan berbanding terbalik dengan luas permukaan. Jadi semakin kecil permukaan pemotong, semakin baik pula hasilnya.

Dalam proses pergerakan mesin, kami menggunkan gerigi-gerigi yang akan meningkatkan putaran alat. Misalnya hanya perlu sekali dayuh untuk mendapatkan 4 putaran. Dengan begitu, tenaga yang dipakai akan lebih efisien. Dan terutama tidak perlu repot-repot membungkuk untuk memotong.

Namun sayangnya ide itu kemali terpatahkan. Kini karena cyberworld lagi. Setelah kami browsing-browsing, ternyata alat tersebut sudah dibuat versi pabrikannya di luar negeri. Mungkin saat ini Indonesia baru bisa mengimpornya saja.. Tetapi inovasi tetaplah inovasi, kami berharap untuk merancang sebuah inovasi, bukan tiruan.

Saya harap kelak suatu saat nanti anak bangsa Indonesia mampu menciptakan alat pemanen padi otomatis buatan dalam negeri. Suatu kebanggan ketika kita tidak hanya menikmati hasil, tapi turut serta dalam proses pembuatannya.

Go Indonesia! Klik untuk membaca lanjutannya

4 komentar

TETAP SEMANGAT BELAJAR DENGAN ION NEGATIF


Setelah seharian bekerja, pasti badan ini terasa lelah. Mata mengantuk ,punggung pegal-pegal, mata merah, lemas, dll. Apalagi bagi para siswa. Kita dituntut untuk selalu aktif dan produktif dalam belajar. Nggak terkecuali kita juga harus mengerjakan PR dan tugas yang terkadang jumlahnya berjibun. Lelah? So pasti. Cara istirahat yang tepat adalah dengan tidur yang nyenyak. Namun, sulit sekali untuk tidur nyenyak dengan kondisi fisik yang tidak mendukung. Tidur bukan masalah waktunya, tetapi kualitasnya.

Dari kenyataan itulah kami tertarik untuk menciptakan sebuah alat yang bisa me-refresh kembali pikiran. Ide untuk membuat lampu ion negatif ini muncul saat aku membaca sebuah artikel yang berjudul “Misteri Ion Negatif di Piramida”. Dari fakta-fakta berbagai sumber, dapat disimpulkan kalau ion negatif sangat bermanfaat bagi kesehatan. Kok bisa?? Sebenarnya ion negatif itu apa sih?


Dalam sebuah atom, terdapat muatan positif dan negatif atau yang sering dikenal dengan proton dan electron. Ada saat-saat kondisi tertentu dimana atom kehilangan proton sehingga yang tersisa hanya elektron. Atom yang hanya memiliki elektron inilah yang disebut dengan ion negatif. Dalam kasus piramida, ion negatif terbentuk dari batuan ( yang mengandung magnet) pada dinding piramida. Batu yang menyusun dinding piramida memiliki medan magnet yang mengacaukan sistem atom. Yang tersisa adalah ion negatif. Fakta yang ada mengatakan bahwa orang-orang yang bekerja di piramida selalu merasa sehat dan bugar. Sampah yang secara tidak sengaja di buang di dalam piramida juga tidak mengalami pembusukan. Ion negatif lah yang menyebabkan keajaiban-keajaiban kecil tersebut.



Ion negatif tidak hanya dapat ditemukan di dalam piramida, tetapi juga tempat-tempat lain yang bisa kita jangkau dengan mudah. Ion negatif banyak ditemukan di sekitar air yang saling bertumbukan. Air terjun, saat hujan, air mancur, hutan pinus, ataupun sungai. Itulah mengapa kita merasakan perasaan nyaman saat berada di dekat air yang memancar. Pada daerah pegunungan terdapat 2000-4000 ion negatif setiap cm3. Sedang di kota besar hanya terdapat 100 ion per cm3. Sedang ion negatif yang berada di rumah kita sekitar 10 ion per cm3!

Ion negatif amat bermanfaat bagi kesehatan. Selain menyegarkan kembali pikiran yang jenuh, ion negatif juga berfungsi untuk memperlancar aliran darah. Ion negatif juga dapat membersihkan udara dengan cara mengionisasi partikel pencemar sehingga partikel tersebut saling mengikat, menggumpal dan akhirnya jatuh ke lantai untuk disapu. Dengan adanya ion negatif, konsentrasi dan kenyamanan dalam belajar pun meningkat. Ion negatif dapat menetralisir ion positif yang keluar dari perangkat elektronik di sekitar kita. Dengan manfaat yang bgitu banyaknya, kami berusaha untuk membuat ‘sesuatu’ yang dapat mengeluarkan ion negatif.

Prinsip pertama yang kami pakai adalah tentang tumbukan air. Kami berencana membuat piramida mini yang di dalamnya terdapat air yang terus memancar. Tapi alat itu “gagal dalam proses perancangannya” karena kami tidak bisa membuat sistem bagaimana sliran air yang terus memancar itu. Timbul ide-ide lain yang lebih praktis. Misalnya saja pin. Setiap siswa pasti memakai pin atau bros, akan sangat praktis jika kita dapat selalu dekat dengan ion negatif. Kami berencana menggunakan prinsip batu magnet pada pin tersebut. Tapi karena merasa kalau output ion negatifnya terlalu kecil dan kurang inovatif, maka “pin” itu pun lebur. Hand band, cicin, gantungan kunci pun muncul dalam ide kami. Namun setelah browsing-browsing di cyber-world, kami membatalkan rencanan tersebut. Ternyata alat-alat itu sudah ada. We’re too late…

Akhirnya muncul ide untuk membuat lampu ion negatif. Kenapa lampu? Setiap hari kita pasti meyalakan lampu, kalau gelap, mendung, dark, ataupun peteng.*ide brilian kah?*Dengan menggunakan prinsip rambat kalor, magnet, dan tumbukan, kami membuat lampu itu. Setelah mencari referensi lain, ternyata Ion Negatif juga dapat dihasilkan oleh panas. Jadi, lampu bohlam (yang warnanya kuning) juga menghasilkan ion negatif, walaupun jumlahnya cuma sedikit. Jadi, apakah keunggulan Lampu ion negatif kami kalau ternyata lampu Bohlam biasa juga menghasilkan ion negatif?

Lampu ion negatif yang efisien adalah lampu yang tidak menghasilkan cahaya yang terang karena merusak mata tetapi dapat menghasilkan ion negatif dalam jumlah yang besar. Sayangnya ilmu kami belum sampai ke taraf yang tinggi utnuk menciptakan alat tersebut. Mungkin suatu saat nanti akan ada orang yang akan menciptakan “Lampu Ion Negatif” yang akan menyehatkan umat di seluruh dunia*berharap*. Dan dalam bayanganku…….pelajar yang tadinya lesu mengerjakan tugas bisa kembali bugar setelah lampu dinyalakan.

Satu pertanyaan yang belum dapat kami pecahkan, “kalau ada ion negatif, kemana kah perginya si ion positif?? Padahal ion positif amat berbahaya…”
Klik untuk membaca lanjutannya

2 komentar

SCIENTECH.COM


November-Desember yang lalu, aQ danbeberapa orang temenQ ikut kompetisi Scientech.Com (Science and technology Competition) di salah satu universitas terkemuka di Jogja. Mungkin nggak cuma di Jogja, tapi Indonesia, atau bahkan dunia.

Kompetisi itu tentang Sains dan Teknologi terapan. Ada tiga babak, yang pertama penyisihan, presentasi, dan cerdas cermat. Di babak pertama, kelompokQ menduduki posisi pertama.*tersenyum*. Padalah aku juga nggak tau kenapa bisa menang. Dengan perhitungan total skor awal 240 oleh Diah, n ternyata skor kami 212(kalau nggak salah)*well, perhitungan yang hampir tepat*. Babak ke dua tugas kami adalah merancang sebuah karya dengan tema “ Save the World With Friendly Nature Technology”, dengan penerapan ilmu Matematika, Fisika, Kimia, atau Biologi. Ini lah yang membuat kami bingung, kami nggak terbiasa dengan karya ilmiah, kami nggak ahli. Dengan pertimbangan mundur-maju-mundur-maju-mundur-maju-mundur-maju, akhirnya kami memutuskan untuk terus maju sampai final. Pusing tujuh keliling, bingung banget nggak tau mau buat apa.. Tapi dari situ kami mendapat ide-ide gila untuk membuat alat ekonomis yang berguna bagi dunia. To regreening all over the world. To make the world smile again^^

Ide kami antara lain:
-lampu ion negative (untuk semua kalangan, terutama para pemikir dan olahragawan)
-alat pemanen padi ekonomis (untuk para petani)
-penyaring air (untuk daerah-daerah yang kekurangan air bersih)
-sikat gigi anti bau (dua fungsi)
-pembuat pupuk rumahan (agar sampah organik tidak terbuang percuma)
-kompor serba bisa (mengantisipasi ledakan gas dan konversi minyak tanah)
-zeloid untuk knalpot (mengurangi gas rumah kaca buangan motor)

Ide-ide itu lebih lanjut dijelaskan pada next posting…

Jadi inget kata-kata yang pernah diucapkan seorang teman “Untuk menjadi penemu yang hebat, kita terlebih dahulu harus berfikir gila” Memang, gila dan jenius amat sangat tipis batasannya. Lihat saja sejarah masa lalu, banyak para ilmuan yang dianggap gila karena pendapatnya. Tapi well, di kemudian hari mereka disanjung-sanjung karena penemuan hebatnya. (Galileo Galilei, Newton)

Back o the story, akhirnya kami lolos dari babak ke-2. Dengan skor yang nyaris hamper nggak lolos T.T
Akhirnya tanpa persiapan, kami maju ke final. Well itulah hasil yang kami dapat. Nggak buruk-buruk banget, tapi ya tetep kecewa…. Tapi apapun hasil yang kami dapat, itulah hasil kerja kami. (walaupun berharap lebih T.T harapan tinggal harapan) Klik untuk membaca lanjutannya

2 komentar

Jumat, 06 Februari 2009

Berubah...

Jumat, 06 Februari 2009

Kelas XI ini jiwaku udah menyatu sama Ambalan (Pramuka), pokoke dah gak bisa dilepasin. Bagaikan air n minyak -gak pernah akur. Saking menjiwai Pramuka, hidupQ jadi berubah 720 (muter-muter doank) derajad. Ni contohnya:

-Hidup ini bawaannya jadi ngirit banget ,malah hampir POKIL ( POKIL= suuangat suangat pelliiiit banget)
-Kalau punya sampah pasti disakuin ato dimasukin tas (alhasil tas n sakuQ udah kayak tempat sampah berjalan)
-Betah nggak mandi berhari-hari. Apa lagi kalo naek gunung, 3 hari nggak mandi, BAB Cuma di semak-semak doank – ihhh….
-Suka kegiatan yang nyengsarain diri sendiri. Misalnya PERMATABA (perjalanan malam tahun baru), jalan 35 km dari Pajangan (Bantul) sampai Gua Kiskendo (Kulon Progo).
-Mau makan apa aja. Ni gara-garanya kalau lagi pergi-pergi suka kehabisan logistic. Jadi apa aja yang diliat pengen dimakan (mungkin temen sendiri juga bisa dimakan , ati-ati aja..)
-Selalu bawa air minum. Soalnya air minum tuh kebutuhan yang vital bgt! Aq g bisa hidup 1 jam pun tanpa aer minum (hiperbol)
-Bisa tidur diamana aja n pake alas apa aja. Mau pake alas mantrol, daon, atau jaket. Tapi kalau malem-malem yang paling enak di jalan aspal (anget!)

PRAMUKA ntu asik banget Man!! Walopun kalok dipikir-pikir, Pramuka itu sukanya cari susah. Udah ada kompor, masih aja survival pakek kayu. Kalok lagi liburan enakan tidur di rumah malah nyepeda sampe prambanan (40 km), kenapa gak pake motor coba? But its the interest of Life!

Klik untuk membaca lanjutannya

0 komentar

Minggu, 01 Februari 2009

I'm Coming BAck

Minggu, 01 Februari 2009

Setelah sekian lama nggak berkecimpung di sunia blogger (mandheg sekitar satu tahunan lah.... dari Oktober 2008-februari 2009), akhirnya aku memutuskan untuk kembali...
Hei WORLD!!! I'm coming back!!! (sko endi? baca:dari mana)

Fyuh, entah kenapa beberapa tahun yang lalu aku kepikiran ide buat nge-LOCK blog ini biar nggak bisa dibaca orang lain. Ha...ha... banyak juga sih yang tanya, Why?? Jawabannya: Iseng doank!!

AKhirnya setelah merenung selama 7 hari tujuh malem (tanggal 13 januari - 20 januari) di kamar mandi rumah pakek kembang tujuh rupa, aku mutusin buat mbuka kembali blog ini...

Yo wes, segitu aja postingan kali ini!!

Ngemeng-ngemeng, ini adalah photoQ. mirip kah??? aQ berusaha cari gambar ce, tapi feminim smua, g ada yang cocok ma diriku!!



PS: I love CYCLING! Klik untuk membaca lanjutannya

2 komentar