Tips Membaca Buku : Menandai Bacaan

Suka membaca buku?

Untuk kamu yang suka mbaca buku, pasti seneng banget kalau menemukan kata-kata indah, kata-kata bermakna, atau kata-kata yang ‘kamu banget’. Kalau udah gitu, pasti pengen lah kata-kata itu ditandai, dan mungkin di post di Facebook atau twitter. Mungkin juga kamu menemukan bagian-bagian penting, pengetahuan-pengetahuan baru yang belum pernah kamu ketahui sebelumnya. Pasti pengen kan, ditandain biar mudah kalau pengen dicari lagi.

Nah, gimana sih cara menandai buku yang benar, biar nggak ngerusak kertas, tapi juga eye catching sehingga mudah ditemukan? Nah ini dia ada beberapa tips dari saya, yang notabenya adalah seorang maniak buku dan selalu mencak-mencak kalau ada orang yang melipat lembaran kertas buku-buku saya..

Here we go...

•        Memilih pembatas buku

penanda halaman-halaman penting

Terkadang saat membaca buku, kita tidak langsung menyelesaikannya, dan memilih untuk melajutkan di kemudian hari. Ada berbagai cara yang biasa dilakukan seseorang untuk menandai halaman terakhir yang dibacanya, antara lain melipat kertas halaman itu, menengkurapkan buku itu begitu saja, ataupun menggunakan pembatas buku. Cara pertama dan kedua buknlah cara yang bijak karena akan merusak kertas dan penjilidan buku sehingga akan mengurangi masa hidup dari buku tersebut. Cara yang dianjurkan adalah dengan menggunakan pematas, karena selain menjaga kondisi kertas agar tidak cepat rusak, pembatas juga memudahkan kita dalam menemukan halaman terakhir yang kita baca.

• Menandai bacaan

penanda versi transparant

penanda versi non transparan

Dalam sebuah buku, pasti terdapat bagian-bagian menarik atau penting, dapat berupa kalimat, paragraf, maupun hanya sebuah kata yang misterius. Ada beberapa cara untuk menandai bagian-bagian penting tersebut. Antara lain menandainya dengan pensil, menandainya dengan pulpe, menendai dengan spidol, atau dengan light marker (stabilo-red. Saya nggak tau namanya apa). Namun cara-cara tersebut sebaiknya dihindari. Menandai buku dengan tinta akan membuat kualitas kertas menurun di kemudian hari karena tinta akan terkapilarisasi, begitu juga dengan penggunaan spidol atau stabilo. Cara yang dianjurkan adalah dengan menggunakan kertas pesan (post it) transparan dengan ukuran sesuai. Penggunaan kertas pesan yang tidak transparan akan menyulitkan karena tulisan yang tertutu tidak dapat terbaca.

• Merawat Buku

menandai kalimat penting

Rawatlah buku yang anda miliki dengan baik, karena buku adalah aset berharga, pegetahuan yang tidak akan terlupakan mesti telah bertahun-tahun tidak diungkapkan oleh penemunya. Buku adalah sebuah album keabadian. Agar kualitas kertas tetap terjaga, buku tidak boleh diletakkan di tempat yang lembap karena kertas mudah koyak oleh aktivitas mikroba di udara. Selain itu sebaiknya buku yang dimiliki disampul agar terhindar dari kerusakan tidak terduga seperti ketumpahan air, tergores, dan sebagainya.

• Memanfaatkan yang tak terpakai

Sisa bagian belakang penanda transparan yang sudah habis dapat dimanfaatkan untuk membuat pembatas buku. Hanya perlu sedikit gambar tambahan dan jadilah pembatas yang unik atau cover yang cantik :D

Menghias sampul binder

pembatas buku

Selamat mencoba :)